Klasifikasi Aset

KLASIFIKASI / JENIS ASET

Menurut bentuknya, Aset dapat dibagi ke dalam dua bentuk:

1. Aset berwujud atau tangible assets adalah kekayaan yang dapat dimanifestasikan secara fisik dengan menggunakan panca indera. Contoh dari aset yang berwujud seperti tanah atau lahan , bangunan , dan infrastuktur.

a. Bangunan

  

photo taken by Ajeng Lidya (2015)

  gambar dibawah ini merupakan bangunan

 kantor cabang pembantu bank BRI

 yang berada di Tasikmalaya.

 Merupakan salah satu contoh aset berwujud.

photo taken by Ajeng Lidya(2011)

photo taken by Ajeng Lidya (2011)

  b. Lahan atau Tanah

  Kedua Gambar ini merupakan  

lahan persawahan yang berada di kabupaten Tasikmalaya.

 Lahan termasuk salah satu  tangible Aset

c. Infrastruktur

     Jalan raya
gambar yang dibawah ini merupakan salah satu contoh aset tangible.
Yaitu gambar Jalan raya , jalan raya merupakan aset yang berwujud atau terlihat. Ini merupakan gambar Jalan raya yang berada di Awipari, kecamatan cibeureum.

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

      Rel Kereta Api
Selain Jalan raya , ada juga rel kereta api yang termasuk kepada Aset infrastruktur.
Rel kerereta api ini berada di Awipari, Kecamatan Cibereum.

2. Aset tidak berwujud atau Itangible assets  adalah kekayaan yang manifestasinya tidak berwujud secara fisik yakni tidak dapat di sentuh, dilihat, atau tidak bisa diukur secara fisik, namun dapat diidentifikasi sebagai kekayaan secara terpisah, dan kekayaan inin memberikan manfaat serta memilki nilai tetentu secara ekonomi sebagai hasil dari proses usaha atau melalui waktu.

Contoh Intangible Assets : Hak paten,Hak cipta, Nama baik sebuah perusahaan/organisasi, Hak merk dagang, Hak atas usaha waralaba.

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

Gambar tersebut adalah sebuah CD dan buku
memiliki hak cipta yang apabila dicopy tanpa
izin akan dikenai sanksi.
Hak cipta merupakan salah satu Intangible Assets.

  

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

Cornetto adalah salah satu mek dagang yang telah dipatenkan.

Di Indonesia Cornetto atau Wall's telah mampu mengimport
es krim ke dunia. Cornetto atau wall's termasuk salah satu
contoh Intangible Assets.

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

Tidak hanya Wall's yang tapi Silverqueen dan delfi memiliki merek dagang. setiap perusahaan memiliki merk dagang yang dipatenkan, yang apabila suatu perusahaan lain menamai dagangannya sama dengannya akan terjerat hukum.

Menurut Tujuan penggunaanya aset dan pemanfaat aset terbagi dalam dua kelompok , Yaitu :

1. Aset untuk tujuan Publik

Aset Publik merupakan aset yang dimiliki oleh negara digunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan umum. Contohnya jalan, bangunan sekolah, rumah sakit umum.

Photo taken by Ajeng Lidya (2012)

Gambar tersebut adalah gambar bangunan SMP N 11 Kota Tasikmalaya.
SMPN 11 Tasikamalaya merupakan aset negara yang diguanakan oleh publik.
Sekolah termasuk salah satu conto aset untuk tujuan publik.

Photo taken by Ajeng Lidya (2015)

2. Aset Untuk Tujuan Komersial

Aset yang dimiliki perusahaan / pemerintah yang bertujuan untuk mencari laba.

Photo taken by Ajeng Lidya (2014)

Gambar ini merupakan salah satu contoh Aset untuk tujuan komersil. Gambar ini adalah gambar yang disambil di salah satu wahana permainan di Ancol yaitu gelanggang samudra.

Sumber :
  

   Sugima, A Gima .2013. Manajemen Aset Pariwisata:Pelayanan Berkualitas agar Wisatawan Puas dan Loyal .Bandung:Guardaya Intimarta.